Minggu, 02 Januari 2011

DAMPAK KASUS DALAM GAME ONLINE


Internet yang selama ini kita ketahui hanya untuk browsing, e-mail, chatting ternyata sekarang sering digunakan oleh mahasiswa untuk bermain game yang lebih dikenal dengan game online. Dimana game online itu sendiri didefinisikan sebagai fasilitas permainan digital yang dapat terhubung dengan puluhan orang sekaligus serta dengan beragam permainan yang menarik bagi pemain yang suka bersaing, juga dapat merangsang pemain untuk menampilkan hasil yang lebih baik, karena masing-masing pemain akan berusaha untuk mencapai patokan yang bersifat unggul. Game online sebagai bagian dari budaya juga berpengaruh terhadap motivasi berprestasi. Dari hal tersebut dapat kita lihat bahwa, game online yang ada sangat berdampak negatif bagi subjek. Game yang tidak mendidik, sebab gambargambarnya hanya fantasi belaka, sehingga sifatnya hanya menyenangkan, dan game hanya membuang-buang uang, waktu, dan membuat seseorang menjadi malas, sebab pekerjaan-pekerjaan yang lain akan terbengkalai. Subjek juga merasa bahwa pengaruh game online tersebut tentunya bersifat negatif dan dapat membuat motivasi subjek menjadi rendah atau turun sehingga membuat nilai pelajaran atau prestasi akademisnya menurun, semenjak subjek mengenal game online. Mereka yang memiliki kebutuhan untuk berprestasi yang rendah akan menghindari prestasi. Mereka melihat kegagalan sebagai berasal dari kurangnya kemampuan, sebuah faktor yang tetap yang tidak dapat berubah secepatnya Subjek memiliki motivasi berprestasi yang rendah, hal tersebut dapat dilihat dari keseharian subjek. Subjek cenderung menghindari prestasi dengan cara jarang kuliah. Jika datang ke kampus, subjek tidak atau bolos kuliah, tetapi malah datang ke warnet terdekat untuk bermain game online. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa game online memiliki dampak terhadap motivasi berprestasi bidang akademik pada mahasiswa, hal tersebut membuat motivasi berprestasi mahasiswa pun akan cenderung menjadi rendah atau turun karena mereka lebih memikirkan game online. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai dampak bermain game online terhadap motivasi berprestasi mahasiswa. Pada awal ia mencoba permainan game online, ia hanya iseng sekedar mengisi waktu yang kosong ketika sedang tidak ada kuliah.namun, ketika ia menjadi penasaran, lalu mencoba terus, dan terus lalu menjadi ketagihan, maka ia harus rela mengorbankan waktu kuliahnya hanya untuk bermain game online. Secara tidak sadar subjek menganggap bahwa permainan game online yang ia mainkan justru lebih menarik dibandingkan dengan kuliah dan bermain permainan lainnya. Subjek menjadi lupa akan kewajibannya sebagai seorang mahasiswa yang harus belajar menuntut ilmu dan kuliah sesuai dengan jadwal yang ada. Melihat hal tersebut maka motivasi berprestasi subjek pun akan cenderung menjadi turun karena subjek lebih memikirkan game online.
Jadi kesimpulannya  game online memiliki dampak negative yaitu
- kalau kecanduan bisa mengacaukan manajemen waktu
- sosialisasi fisik berkurang
- kalau kelamaan main, tentu saja nggak sehat
- yang ekstrim sih dibilang, game online hanya buang-buang waktu
C   Contoh kasus yang pernah terjadi :
Diberitakan koran kemarin seorang pelajar kelas 2 SD terjaring razia pelajar yang keluyuran saat jam belajar dan harus ikut naik ke atas truk Sat Pol PP Singkawang guna didata, diberikan pembinaan, dan arahan. Ini hanya satu contoh kasus yang merupakan puncak gunung es dari dampak negatif menjamurnya internet dan game online. Faktanya, ketergantungan pada internet mulai merambah kota-kota besar sampai ke pelosok-pelosok kota di Indonesia . Sayangnya tidak semuanya berdampak positif, bahkan sejauh ini pengguna internet, khususnya pelajar, agaknya lebih dominan melakukan kegiatan-kegiatan negatif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar